get app
inews
Aa Read Next : Warga Resah 2 Ekor Buaya Sering Muncul di Bekas Galian Tanah di Kotim

3 Hari Tak Pulang Rumah, Seorang ASN di Kotim Ditemukan Tewas Membusuk

Minggu, 13 Februari 2022 | 21:37 WIB
header img
Proses identifikasi terhadap korban oleh petugas kepolisian.

SAMPIT,Baritoinfo.id-Penemuan mayat perempuan di Jalan Pelita Barat, Kecamatan Mentawa Baru, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, menghebohkan warga setempat.

Mayat perempuan yang awalnya ditemukan membusuk tanpa identitas, ternyata seorang ASN yang mengabdi di RSUD Murjani Sampit. Namanya Hotma Hutauruk (52).

Mayat wanita asal Sumatera Utara itu awalnya ditemukan oleh warga setempat ketika mencium adanya aroma tak sedap. Bau tak sedap itu ternyata mayat korban yang sudah membusuk.

Salah seorang warga setempat menuturkan awalnya ada warga yang mencium bau busuk di sekitar lokasi kejadian. Saat menengok ke kiri kanan jalan, terlihatlah mayat.

"Itu awalnya ada yang mencium bau busuk. Saat menoleh ke samping langsung lihat mayat," ujar Nurchandra.

Usai menemukan mayat itu, warga langsung melaporkan kepada pihak kepolisian setempat dan juga turut membantu proses evakuasi.

"Untuk penyebab kematiannya belum tahu," tuturnya.

Salah satu keluarga korban, Sairul Simanjuntak mengatakan korban sudah 3 hari tak pernah kelihatan dan pulang ke rumah.

"Tinggalnya di Perumnas Pembina, Jalan Kepodang. Dia keluarga istri saya. Disini tinggal dengan keponakannya," ujar Simanjuntak, Minggu (13/2).

Sairul menerangkan bahwa pihak keluarga baru mengenali korban ketika berada di Rumah Sakit. Selama ini, korban dicari oleh keluarga, karena sejak hari Jumat tidak pulang ke rumah.

"Rencananya akan dibawa ke Palangka Raya untuk otopsi dan selanjutnya akan dikirim ke kampung halaman," ujarnya.

"Kita minta kepolisian bisa mengungkap kasus ini agar bisa mengetahui penyebab kematian korban," tambahnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Kotim, AKP Gede Agus Putra Atmaja mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kejadian penemuan mayat ini. Pihaknya bisa segera mengungkap kasus ini.

"Ini masih kami selidiki untuk mengetahui penyebab korban meninggal dunia. Mohon doanya semoga bisa segera kita ungkap," demikian Gede.

Editor : Arnoldus Maku

Follow Berita iNews Baritoinfo di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut